Masih Keluarga, PNS Pemprov Nekat Tikam Ketua Panwascam

Realitapost.com, Seluma - Polres Seluma Polda Bengkulu melakukan upaya cepat untuk meredam situasi agar tetap kondusif setelah adanya peristiwa penganiayaan yang terjadi Selasa siang (24/11/20) tepatnya sekitar Pukul 10.30 Wib di Sekretariat Panwascam Seluma Utara Jalan Wide Rejindang Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara Kabupaten Seluma.

Adapun peristiwa penganiayaan tersebut terjadi terhadap Ketua Panwascam Seluma Utara Kab. Seluma HUSNUL HAMIDIYAH (42 tahun) ditikam keris oleh pelaku berinisial KH yang merupakan seorang pns dinas kelautan provinsi bengkulu, dan juga masih keluarga dekat korban.

Dari informasi diperoleh, Kronologis kejadian berawal dari Pelaku kh datang ke sekretariat panwascam dengan menggunakan kendaraan sepeda motor Revo fit warna hitam, dan masuk ke kantor sekretariat panwascam Seluma Utara sambil berteriak “kaba (kau) melawan”, ke arah pelaku.

Kemudian pelaku mencabut keris dari pinggang kanan dan langsung menikam korban Husnul, sehingga mengenai tangan kiri korban.

Beruntungnya korban Husnul sempat melarikan diri berlari ke lantai 2 kantor sekretariat panwascam, sementara pelaku pergi melarikan diri.

Motif sementara kejadian ini, diduga karena pelaku mendapat informasi dari kepala dinas kehutanan Provinsi Bengkulu, bahwa kh tidak mendapatkan rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara ( KSN) mengenai pengajuan kenaikan pangkatnya.

Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno, S.Sos., M.H., ketika di konfirmasi membenarkan peristiwa tersebut dan mengungkapkan saat ini pelaku telah diamankan oleh Polres Seluma untuk di lakukan penyidikan.

” Tersangka koperatif, dan menyerahkan diri, saat ini telah di Mako Polres Seluma untuk dilakukan proses penyidikan.” Ungkap Kabid Humas Polda Bengkulu.

Dikatakan oleh Kabid Humas Polda Bengkulu, tersangka sangat koperatif pada saat dilakukan penjemputan dirumahnya oleh anggota Polres Seluma yang di pimpin langsung oleh Kapolres Seluma AKBP Swittanto Prasetyo, S.Ik.

” Saat ini kita masih mendalami motif dari pelaku yang tega melakukan penganiayaan tersebut terlebih korban masih ada hubungan keluarga dengan pelaku. ” Pungkas Kabid Humas Polda Bengkulu.(rls)