Alhamdulillah Survey Median Tempatkan Bengkulu 10 Besar

Bengkulu, Realitapost.com - Dalam Metode Survei Nasional yang dilakukan Median melibatkan 20.658 Nomor Telepon responden memilih secara acak pada bulan September 2018-Februari 2020. Survei ini kemudian mengambil sampel 800 nomor telepon responden dari total 20.658 nomor telepon responden. Pengambilan data berlangsung dari 6 hingga 13 April 2020.

Margin of error dalam penelitian tersebut juga disebutkan dalam angka kurang-lebih 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Namun Kita Ketahui Nama Walikota Bengkulu Helmi Hasan Tidak masuk jajaran Kepala Daerah yang Tanggap atau paling tepat menangani Virus Covid-19.

Berikut adalah hasil selengkapnya :

Gubernur :
1. Anies Baswedan (Gub Jakarta): 24,1%
2. Ganjar Pranowo (Gub Jateng): 9,6%
3. Ridwan Kamil (Gub Jabar): 8,9%
4. Khofifah Indar Parawansa (Gub Jatim): 8,0%
5.  Herman Deru ( Gub Sumsel) : 1,1%
6. Fachrori Umar ( Gub Jambi) : 1,1 %
7. Zulkifli Mansyah (Gub NTB) : 0,5 %
8. Rohidin Mersyah (Gub Bengkulu) : 0,5 %
9.Nurdin Abdullah (Gub Sulsel): 0,5%
10. Lukas Enembe (Gub Papua): 0,5%
11. Erzaldi Rosman (Gub Babel): 0,5%
12. Edy Rahmayadi (Gub Sumut): 0,5%
13. Arinal Djunaidi (Gub Lampung): 0,5%

Walikota dan Bupati :
1. Tri Rismaharini (Wali Kota Surabaya): 3,7%
2. Dedy Yon Supriono (Wali Kota Tegal): 2,1%
3. Hendrar Prihadi (Wali Kota Semarang): 1,1%
4. Sulkarnain (Wali Kota Kendari): 0,5%
5. Tri Ahyar Abduh (Wali Kota Mataram): 0,5%
6. Oded (Wali Kota Bandung): 0,5%
7. FX Rudyatmo (Wali Kota Solo): 0,5%
8. Edi Darmansyah (Bup Kukar): 0,5%
9. Benhur Tomy Mano (Wali Kota Jayapura): 0,5%
Tidak tahu/tidak jawab Untuk Gubernur dan Walikota/Bupati : 33,3%

Sumber : https://m.detik.com/news/berita/d-4991866/kenapa-anies-nomor-1-di-survei-penanganan-corona-ini-analisis-median/2

Sementara itu masuknya Bengkulu  dalam 10 besar yang paling sukses dalam penanganan Covid 19, Gubernur Provinsi Bengkulu Rohidin Mersyah Mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi akan terus fokus bekerja sejalan dengan kebijakan nasional.

“Kita fokus saja bekerja sejalan dengan kebijakan nasional,”Ungkap Rohidin

Lanjut Rohidin disamping itu, yang menjadi dasar pertimbangan dalam menyusun program adalah Kondisi keuangan daerah Provinsi Bengkulu, dimana celah fiskalnya kecil dan nilai APBD kita juga termasuk 5 Provinsi Terendah Se-Indonesia.

“Di samping itu yang menjadi dasar pertimbangan dalam menyusun program adalah kondisi keuangan daerah, Dimana celah fiskalnya kecil dan nilai APBD kita juga termasuk dalam 5 Provinsi dengan APBD terkecil se Indonesia,”Ujar Rohidin

Gubernur Rohidin Mersyah Menambahkan Tingkat kejadian kasus serta sebaran wabah di Wilayah Provinsi Bengkulu adalah pertimbangan besar dalam mengambil kebijakan.

“Selanjutnya yang menjadi dasar pertimbangan dalam mengambil kabijakan adalah tingkat kejadian kasus serta sebaran wabah di wilayah Bengkulu” Ungkap Rohidin

Terakhir Rohidin mengatakan Pemerintah Provinsi Bengkulu tidak penting peringkat yang didapat dari lembaga survei, akan tetapi lebih baik kita fokus bekerja bersama Untuk menangani Wabah Virus Covid-19.

“Bagi saya tidak penting peringkat apapun yg di dapat dari lembaga survei, yang penting bagi saya adalah fokus bekerja,” Tutup Rohidin Mersyah.(red)