Breaking News

Profesionalisme Gubernur Rohidin Tunjuk Anak Pemulung Jadi Pejabat


Realitapost.com, Bengkulu --
Banyak kisah dan cerita hebat yang berasal dari orang-orang besar dan terpandang. Namun, tidak sedikit juga, Kisah orang-orang pinggiran yang justru memiliki kisah yang tak kalah hebat yang juga menarik disimak karena bermodalkan tekad dan semangat yang kuat.

Salah satunya sosok pria kelahiran Bengkulu berdarah Sumatera Barat tanggal 13 Oktober 1978 bernama Henri, S.STP yang berasal dari keluarga seorang pemulung, mampu membuktikan diri bisa menjadi orang besar dan mendapatkan kepercayaan luar biasa dari Gubernur Bengkulu DR. Rohidin Mersyah, mengisi jabatan sementara sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bengkulu.


Dihadapan puluhan peserta seminar Pendidikan dan Pelatihan UMKM Naik Kelas Tahun 2022 yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Selasa siang (21/6/2022). Ia berbagi kisah dan pengalaman hidup singkat.


Hendri yang juga sebagai Kepala Bidang Mediatik, bercerita tentang perjalanan karirnya yang dilakukan dengan penuh keyakinan dan penuh tanggungjawab mampu membawanya kepada titik kesuksesan yang tidak pernah dia sangka-sangka akhirnya dipercaya Gubernur sebagai Plt Kepala Dinas menggantikan sementara waktu Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Bengkulu Moh Redhwan Arif, S.Sos,MP karena tengah melaksanakan ibadah di tanah suci.

Bahkan dia sempat tak kuasa meneteskan air mata, kala mengisahkan perjuangan orang tuanya Syaharuddin dan ibunya Maimunnah yang berprofesi sebagai pemulung sejak tahun 1982 mendidiknya secara mandiri sejak usia 11 tahun. Sebab dalam tradisi asli Minang itu bahwa setiap anak yang usia 11 tahun sudah dilatih hidup mandiri disebuah tempat yang bernama surau. Anak tersebut tidak diperboleh orang tuanya pulang sampai waktu pendidikan di Surau selesai. Boleh pulang kerumah jikalau perbekalan makanan habis, dan langsung kembali ke surau berhari-hari hingga berbulan-bulan tanpa boleh pulang ke rumah.

Dibalik kisah ini ada pesan moral yang dapat petik hikmahnya. Yakni bahwa Gubernur Bengkulu sebagai orang nomor satu di Provinsi Bengkulu ternyata betul-betul menujuk seseorang pejabat berdasarkan kinerja dan prestasi. Bukan karena faktor kedekatan, kekeluargaan atau pun faktor kedaerahan yang selama ini banyak dihembuskan.

Penujukkan Henri ini sesuai dengan surat perintah pelaksana tugas nomor 800/992/BKD/2022 menujuk yang bersangkutan sebagai Plt Kepala Dinas Kominfotik terhitung mulai tanggal 6 Juni hingga 26 Juli 2022 mendatang.

"Ia mengucapkan rasa terimakasih atas kepercayaan Pak Gubernur Rohidin Mersyah yang menunjuknya sebagai Plt. Kepala Dinas. Insyallah amanah ini akan saya jaga dengan sebaiknya," ucapnya singkat.(red).

Tidak ada komentar