Pasca BLT-DD Banjardawa, Sukandar Ada Kenaikan KPM 2 Kali Lipat
Hal itu disampaikan Kepala Desa Banjardawa, Sukandar, S.Pd, saat sesi wawancara oleh awak media Realitapost.com pada hari Selasa (26/4/2022) di ruang tamu kantor Balai Desa Banjardawa.
Dijelaskan Sukandar bahwa untuk panyaluran BLT-DD dari Pemerintah Desa di Tahun 2022 ini, ada sebanyak 136 KPM nilai 40,2% dari nilai Dana Desa yang ada. Sementara untuk di Tahun 2021 besaran jumlah ada 60 KPM yang mendapatkan penyaluran BLT-DD
"Untuk tahun ini sebanyak 136 KPM penyaluran BLT-DD dari 40,2% nilai Dana Desa yang ada. Nah sementara di Tahun 2021 cuma 60 KPM artinya ada kenaikan dua kali lipat lebih KPM penerima BLT-DD", terang Sukandar
Sukendar juga mengatakan bahwa untuk penentuan penyaluran KPM dari BLT DD tahun 2022 ini, Pemdes Banjardawa melakukan Musdesus sampai dua kali untuk memastikan penerima BLT DD agar tepat sasaran.
"Kami melakukan Musdesus sampai dua kali, karena pada Musdesus pertama, sudah menetapkan penyaluran BLT-DD per-KPM, akan tetapi awal bulan kemarin ada 36 KPM sesuai nama data NIK sudah mendapatkan bantuan lain dari program Pemerintah sehingga ada revisi serta verifikasi dan validasi agar tidak saling tumpang tindih", ungkap Sukandar
Untuk diketahui, penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di Desa Banjardawa untuk Tahun 2022, Masing-masing per KPM mendapatkan bantuan perbulan sebesar Rp 300 ribu terhitung dari bulan Januari, Februari, dan Maret. Jadi nilai total yang diterima per-KPM sebesar Rp 900 ribu.
Pada kesempatan itu, Sukandar juga menuturkan bahwa semua perangkatnya terlibat dalam melakukan musyawarah tingkat jenjang dari Dusun untuk memastikan orang yang diajukan dari masing-masing RT atau RW setempat adalah nama yang tepat, dan mengkhuskan dalam musyawarah tersebut untuk memunculkan nama-nama yang layak sehingga penyaluran BLT DD tepat sasaran.
"Bukti transparan dan komitmen kami Pemerintah Banjardawa. Kami pasang daftar nama-nama KPM yang menerima BLT-DD di papan tembok di Aula Balai Desa dan bagi warga yang belum tercover agar bisa memahami penyaluran BLT DD ini harus tepat sasaran", pungkas Sukandar. (US-Realitapost)
Tidak ada komentar
Posting Komentar