Disdikbud RL Siapkan TKS Atasi Kekurangan Guru

Rejang Lebong - Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong mengaku hingga saat ini kekurangan tenaga guru masih menjadi masalah.

Ketika di temui wartawan Realita Kamis (30/1/2020), di meja kerjanya. Khirdes Lapendo Pasju selaku Kadis Disdik Rejang Lebong, mengatakan kekurangan tenanga pengajar relatif merata disetiap jenjang pendidikan baik SD, SMP, dan SMA. Karena itu pihaknya telah berupaya melakukan penambahan pengajar seperti guru Tenaga Kerja Sukarela (TKS) dan tidak menutup kemuningkinan untuk tahun 2020 kedepan dilakukan penambahan Tenaga Pengajar Sukarela (TKS) 

Sejauh ini peminat masyarakat Rejang Lebong meningkat untuk menyekolahkan anak-anak  ke sekolah swasta favorit cukup banyak. Salah satunya SDIT dan lain-lain mulai banyak di minati masyarakat.

"Hal itu tidak lain karena Sekolah SDIT memiliki tenaga pengajaran yang berkualitas yang mampu membentuk karakter anak sejak dini, seperti sholat yang di adakan di sekolah SDIT tersebut, dan kreativitas tenaga pengajar yang mengajar di Sekolah tersebut.

Khirdes manambahkan Sekolah Negeri sekarang kurang diminati masyarakat dibandingkan dengan sekolah swasta. Maka dari itu dia melakukan Hearing dengan guru-guru untuk meniru sistem prmbelajaran yang diterapkan sekolah SDIT tersebut.

"Para guru dan pihak Sekolah Negeri harus kreatif dalam menerapkan Sistem Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Selain itu, sekokah harus memiliki nilai jual yang tidak ada sekolah lainnya. Misal SDIT sudah dikenal dan terkenal dengan kuatnya pelajaran agama Islam. Nah Sekolah lain juga harus mampu memposisikan diri keunggulan sekolahnya," tegas mantan Kadispora ini.(beni)